MATERI KHOTBAH
MINGGU 12 JULI 2020
Yesaya 55:5-13
"Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN." Yesaya 55:8
Kita semua punya keinginan yang kita percayai dan tentu diharapkan hasilnya akan sangat baik. Tetapi sering kali kita menempatkan Yesus dalam keinginan kita dan memberitahu bagaimana cara untuk Yesus melakukannya? kapan Ia lakukan? dan siapa yang akan melakukan kehendak kita?.
Itu yang buat kita lupa, bahwa satu-satunya yang Yesus kerjakan adalah dengan caraNya dan bukan cara kita.
Terkadang Tuhan lakukan sesuatu diluar logika kita, Ia lakukan dengan caraNya.
Mungkin tidak sesuai dengan pikiran serta planing kita, dengan berpikir bagaimana jawaban yang akan saya terima? bagaimana kesembuhan akan saya dapati? bagaimana saya akan diberkati? bagaimana saya akan dipromosikan?. Maka pikiran itu akan menjadi penghambat semua keinginan kita.
Hal tersebut diatas dapat diilustrasikan dalam dua bagian firman Tuhan yang berbeda:
1. Dalam Injil Yohanes 9:6 menuliskan; "Setelah Ia mengatakan semuanya itu, Ia meludah ke tanah, dan mengaduk ludah-Nya itu dengan tanah, lalu mengoleskannya pada mata orang buta tadi"
Bagaiman cara Yesus menyembuhkan orang buta?
2. Demikian juga dalan kitab 2 Raja-raja 5:14 Maka turunlah ia membenamkan dirinya tujuh kali dalam sungai Yordan, sesuai dengan perkataan abdi Allah itu. Lalu pulihlah tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi tahir.
Bagaiman Naaman disembuhkan?
Setelah kita mempelajari dan memahami jawaban dari dua pertanyaan diatas, maka Pertanyaan yang paling utama adalah BAGAIMANA ALLAH DAPAT BEKERJA DENGAN CARANYA?
Ada 2 hal yang harus kita perbuat agar Allah dapat bekerja dengab cara-Nya yang luar biasa dalam kehidupan kita.
1. Membuka diri, ubah pikiran kita dan biarkan Allah bekerja. Roma 8:28
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Saat kita melakukannya maka hati kita telah siap untuk menerima janji yang ditetapkan bagi kita.
2. Membuka diri, ubah pendengaran kita agar taat dalam cara kerja Allah.
Dalam Ulangan 28:1-2 "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi.
Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:
Tetaplah terbuka pada cara Tuhan. Ketika kita kembali pada cara diri kita, sesuatu kesempatan besar tidak kita dapati.
Biarkan Tuhan bekerja sepenuhnya dalam hidup kita. Mempercayai Tuhan bekerja dengan caranya dan janjinya akan termeterai dalam kita.
Bagi kita yang percaya seharusnya pergumulan bukanlah akhir, melainkan awal sebuah proses menuju rencana Tuhan yang penuh Mujizat!
TIDAK ADA ANUGERAH TUHAN YANG LEBIH BERHARGA DARI ANUGERAH KESELAMATAN.
Tak perlu takut menghadapi persoalan yang ada karena kita memiliki Tuhan yang berkuasa dan di dalam Dia kita lebih dari pemenang, dan bersama Yesus kita dapat melakukan perkara yang besar!
"Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah." Mazmur 12:7
Tetapi TUHAN semesta alam, Dialah yang harus kamu akui sebagai Yang Kudus; kepada-Nyalah harus kamu takut dan terhadap Dialah harus kamu gentar." Yesaya 8:13
Amin
TUHAN YESUS MEMBERKATI...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar